You are reading Restorasi Indonesia?

Restorasi Indonesia?

  • 28 Jan 2015
  • Unknown
  • Bismillahirahmanirahim..
    Assalamu'alaikum warahmatullohi wabarakauh.

    Cukup sering saya mendengar kata restorasi, terutama karena kata itu dipakai menjadi salah satu kata dari slogan sebuah ormas, Nasional Demokrat, Restorasi Indonesia.  Ormas yang diusung oleh seorang tokoh nasional dan didukung dengan media televisi dan cetak berskala nasional juga.

    Kata restorasi di telinga saya masih saja saya pahami dengan rumah makan (restoran) atau gerbong kereta makan. Padahal bisa jadi bukan itu yang dimaksud. Apa sebenarnya arti restorasi itu?

    Sudah beberapa lama saya ingin membuka kamus untuk mengetahui artinya setelah mendapat kosakata baru dari sahabat saya dan baru kali ini benar-benar sempat membuka dan berusaha memahami artinya.
    Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, restorasi berarti n. pengembalian atau pemulihan terhadap keadaan semula (tt gedung bersejarah, kedudukan raja, negara); atau berarti pemugaran. Jadi merestorasi itu berarti v. melakukan restorasi; mengembalikan atau memulihkan kpd keadaan semula; memugar; Pemerintah akan merestorasi bangunan bersejarah.
    Masih menurut kamus, Restorasi juga berarti n. gerbong kereta api yang dijadikan restoran (rumah makan).  Nah arti ini yang sudah melekat di benak ku dan mungkin benak banyak orang yang lain. Jadi kalau restorasi Indonesia berarti memulihkan Indonesia dong….. Setelah menengok sedikit ke website Nasional Demokrat ternyata memang begitu.
    Restorasi Indonesia yang diusung Nasional Demokrat ternyata untuk memulihkan Indonesia melalui pemulihan negara, pemulihan kehidupan rakyat, dan pemulihan kebijakan internasional sehingga akan tercapai Masyarakat Indonesia yang Merdeka Seutuhnya (sumber: www.nasionaldemokrat.org).

    Sungguh sebuah gerakan dengan tujuan yang mulia. Dan semoga organisasi, gerakan dan tujuan itu akan selalu terjaga seperti itu. Bukan seperti yang sudah-sudah, bila di luar pemerintahan begitu getol membela rakyat, tetapi ketika sudah berkuasa (di dalam pemerintahan) menjadi lupa diri dan tidak berpihak pada rakyat sama sekali.

    Lalu apa itu restorasi kebangsaan?

    Eksistensi Indonesia sbg sebuah negara-bangsa acapkali “digugat” warga sendiri. Gugatan itu menyeruak ke permukaan, menjalar kemana-mana dan melintasi berbagai daerah, seiring tampilan wajah Indonesia yang jauh dari cita-cita sebuah negara-bangsa; masyarakat adil, makmur dan sejahtera.
    (Dapat sumber dari gugel tentang wawasan kebangsaan, maaf alamat url lupa) Dalam sambutan di hadapan ratusan mahasiswa Baru, Ketua Yayasan Dwijendra Pusat, Drs. Ida Bagus Gede Wiyana mengatakan perlunya gerakan pluralisme di Bali. Ia tampil penuh semangat menanam dan menggelorakan nilai-nilai kebangsaan kepada ratusan calon mahasiswa Universitas Dwijendra pada acara Orientasi mahasisiswa baru (Omaru) Undwi, di Denpasar, Sabtu (7/9). Ia mengangkat tema “Restorasi Kebangsaan Melalui Nilai-nilai Budaya Menyamabraya menuju Keindonesiaan”.

    “Paham dan rasa kebangsaan sudah mulai hilang. Kalau bangsa ini punya paham kebangsaan, nasionalisme maka bangsa ini tidak akan terjadi KKN, dan banyak persoalan lainnya,” ungkap Ida Bagus Gede Wiyana kepada wartawan usai berlangsung acara.
    Wiyana yang juga Ketua FKUB Bali ini, munculnya berbagai persoalan bangsa ini karena lunturnya nilai-nilai kebangsaan yang seharusnya menjadi spirit setiap warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.  Karena itu, restorasi kebangsaan harus menjadi gerakan bersama untuk mengembalikan nilai-nilai kebangsaan dalam memulihkan dan menciptakan tatanan kehidupan Indonesia yang lebih baik. “SDM yang memiliki rasa kebangsaan dan nasionalisme, profesional, dan independen yang tidak mudah diintervensi oleh kepentingan pragmatis.
    Ayolah bangsa ini su
    Bangsa ini sudah cukup berlama-lama sakit, diri kitapun sakit karena perbuatan kita sendiri yang selalu mengkritisi dan menyalahkan setiap kebijakan aparatur pemerintah, barangkali kita harus introspeksi diri kita masing-masing untuk bersama dengan semangat bergerak untuk kembali menyembuhkan luka hati bangsa ini yang sudah lama sakit dan t ertindas.
    Salam dari saya mahasiswa biasa kampus biru UNY.
    Hidup mahasiswa!

    Wasalamu'alaikum warahmatullohi wabarakatuh..

    0 komentar:

    Posting Komentar

    Recent Posts

    Copyright 2010 Bisma Putra Aprilianta